Alarm Pemadam Kebakaran Mp3

  среда 12 декабря
      30

.Petugas Pemadam Kebakaran yang ada di DKI Jakarta, dengan aplikasi ini anda tidak perlu untuk mencatat semua nomer telepon pemadam, karena Aplikasi ini juga dibuat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya kebakaran, dan memberikan wawasan tentang bagaimana.

Tomtom one xl best price. Mahjong towers eternity update Macam-Macam alarm kebakaran • 1. K3(KETERTIBAN KESELAMATAN KERJA) Macam-macam alarm kebakaran Ali Majid Wardana ©Ali_Majid_Wardana SMKN-1 BATAM 23 • 1. ROR (Rate of Rise) Heat Detector Heat detector adalah pendeteksi kenaikan panas.

Jenis ROR adalah yang paling banyak digunakan saat ini, karena selain ekonomis juga aplikasinya luas. Area deteksi sensor bisa mencapai 50m2 untuk ketinggian plafon 4m. Sedangkan untukplafon lebih tinggi, area deteksinya berkurang menjadi 30m2. Ketinggian pemasangan max. Hendaknya tidak melebihi 8m. ROR banyak digunakan karena detector ini bekerja berdasarkan kenaikan temperatur secara cepat di satu ruangan kendati masih berupa hembusan panas. Umumnya pada titik 55oC - 63oC sensor ini sudah aktif dan membunyikan alarm bell kebakaran.

Dengan begitu bahaya kebakaran (diharapkan) tidak sempat meluas ke area lain. ROR sangat ideal untuk ruangan kantor, kamar hotel, rumah sakit, ruang server, ruang arsip, gudang pabrik dan lainnya. Fix Temperature Fix Temperature termasuk juga ke dalam Heat Detector. Berbeda dengan ROR, maka Fix Temperature baru mendeteksi pada derajat panas yang langsung tinggi. Oleh karena itu cocok Makalah tentang macam-macam alat pendeteksi kebakaran yang sering digunakan pada suatu ©Ali_Majid_Wardana SMKN-1 BATAM 23 • tempat,untuk mengantisipasi jika terjadi kebakaran. Ditempatkan pada area yang lingkungannya memang sudah agak-agak 'panas', seperti: ruang genset, basement, dapur-dapur foodcourt, gudang beratap asbes, bengkel las dan sejenisnya.

Alasannya, jika pada area itu dipasang ROR, maka akan rentan terhadap False Alarm (Alarm Palsu), sebab hembusan panasnya saja sudah bisa menyebabkan ROR mendeteksi. Area efektif detektor jenis ini adalah 30m2 (pada ketinggian plafon 4m) atau 15m2 (untuk ketinggian plafon antara 4 - 8m). Seperti halnya ROR, kabel yang diperlukan untuk detector ini cuma 2, yaitu L dan LC, boleh terbalik dan bisa dipasang langsung pada panel alarm rumah merk apa saja. Sifat kontaknya adalah NO (Normally Open). Smoke Detector Smoke Detector mendeteksi asap yang masuk ke dalamnya. Asap memiliki partikelpartikel yang kian lama semakin memenuhi ruangan smoke (smoke chamber) seiring dengan meningkatnya intensitas kebakaran. Jika kepadatan asap ini (smoke density) telah melewati ambang batas (threshold), maka rangkaian elektronik di dalamnya akan aktif.

Oleh karena berisi rangkaian elektronik, maka Smoke memerlukan tegangan. Pada tipe 2-Wire tegangan ini disupply dari panel Fire bersamaan dengan sinyal, sehingga hanya menggunakan 2 kabel saja. Sedangkan pada tipe 4-Wire (12VDC), maka tegangan plus minus 12VDC-nya disupply dari panel alarm biasa sementara sinyalnya disalurkan pada dua kabel sisanya. Area proteksinya mencapai 150m2 untuk ketinggian plafon 4m. Flame Detector ©Ali_Majid_Wardana SMKN-1 BATAM 23 • Flame Detector adalah alat yang sensitif terhadap radiasi sinar ultraviolet yang ditimbulkan oleh nyala api.

Gambar pemadam kebakaran

Tetapi detector ini tidak bereaksi pada lampu ruangan, infra merah atau sumber cahaya lain yang tidak ada hubungannya dengan nyala api (flame). Gas Detector Sesuai dengan namanya detector ini mendeteksi kebocoran gas yang kerap terjadi di rumah tinggal. Alat ini bisa mendeteksi dua jenis gas, yaitu: -LPG (El-pi-ji): Liquefied Petroleum Gas. -LNG (El-en-ji): Liquefied Natural Gas. Dari dua jenis gas tersebut, Elpiji-lah yang paling banyak digunakan di rumah-rumah. Perbedaan LPG dengan LNG adalah: Elpiji lebih berat daripada udara, sehingga apabila bocor, gas akan turun mendekati lantai (tidak terbang ke udara).